Salah satu tugas yang tengah dikebut PT Inalum (Persero) setelah dibentuknya holding BUMN pertambangan atau MIND ID adalah mengambil alih 20% saham PT Vale Indonesia Tbk. Hal ini menyusul kesepakatan MIND ID dan Vale Indonesia bersama pemegang sahamnya, Vale Canada Limited (VCL) dan Sumitomo Metal Mining Co Ltd (SMM) untuk mengambil alih 20% saham divestasi Vale ke Indonesia
Meski memiliki beberapa Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), PT Vale Indonesia Tbk (INCO) mengaku tidak terlalu terdampak rencana penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) tentang harga jual listrik dari pembangkit energi baru terbarukan (EBT)
Holding BUMN industri pertambangan atau Mining Industry Indonesia (Mind Id) menyiapkan investasi sebesar Rp 25 triliun untuk mendanai seluruh proyek hilir di anak usaha. Sebagian besar proyek hilir ini ditargetkan rampung paling lambat pada awal 2022
Dukungan pemerintah terhadap PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) untuk mengakuisisi 20% divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) mendapatkan respon positif dari pelaku pasar. Sejak kesepakatan transaksi dilakukan kedua belah pihak, kini proses tersebut masih dalam berjalan
Direktur Utama MIND ID (holding tambang) Orias Petrus Moedak mengatakan total investasi yang dikeluarkan untuk tahun 2020 mencapai sebesar Rp 24 triliun
PT Inalum masih mencari mitra bagi penyedia pasokan listrik untuk pembangunan proyek fasilitas peleburan hasil tambang atau smelter di Kalimantan Utara
PT Inalum (Persero) masih mencari mitra bagi penyedia pasokan listrik untuk pembangunan proyek fasilitas peleburan hasil tambang atau smelter di Kalimantan Utara
Holding BUMN Pertambangan Mind ID yang dipimpin PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) siap menggelontorkan dana sebesar Rp 25 triliun pada tahun ini. Dana tersebut akan digunakan untuk mengembangkan enam proyek strategis