Produsen aluminium, PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tengah berusaha menggenjot hilirisasi (downstream product) di berbagai lini
Direktur Utama MIND ID (Mining Industry Indonesia) Orias Petrus Moedak mengungkapkan bahwa potensi nikel yang dimiliki Indonesia sangat besar, diantaranya untuk pengembangan baterai solar panel. Bukan cuma baterai mobil listrik
PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) berencana untuk melakukan upgrading pot atau modernisasi tungku peleburan. Menurut Direktur Pelaksana Inalum Oggy A Kosasih, modernisasi tungku dilakukan demi efisiensi ongkos listrik peleburan aluminium juga meningkatkan kapasitas produksi
PT Timah Tbk (TINS) mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 2 triliun pada 2020. Salah satu fokus ekspansi perseroan adalah menjajaki peluang pembentukan usaha patungan (joint venture/JV) dengan perusahaan tambang asal Tanzania, State Mining Corporation (Stamico).
Proses pembebasan lahan smelter oleh tim pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) belum menunjukkan tanda-tanda akan tuntas. Sekitar 10 hektar lahan dari total 154 hektar yang dibutuhkan pabrik smelter yang akan dibangun PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) itu, hingga kini masih kukuh dipertahankan para pemiliknya.
PT Aneka Tambang Tbk (Antam) merupakan salah satu emiten pelat merah yang bergerak dalam bisnis pertambangan mineral. Untuk mendukung kinerjanya, ANTAM pada tahun 2020 ini akan mengoptimalkan penjualan pada tiga komoditas andalannya yaitu emas, nikel dan bauksit.
Uni Eropa (UE) berencana menggugat Indonesia lewat Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/ WTO) terkait larangan ekspor bijih nikel mulai 1 Januari 2020.
Jumlah fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral (smelter) belum juga melesat. Penambahan smelter masih tersendat. Hingga akhir tahun ini, diproyeksikan hanya ada satu tambahan smelter baru yang beroperasi.