a a a a a
logo
Short Landscape Advertisement Short ~blog/2022/2/1/pak prihadi
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
News

Atlas Resources (ARII) siapkan capex US$ 16,2 juta untuk tahun 2019

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Atlas Resources Tbk (ARII) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$ 16,2 juta untuk tahun 2019.

Dalam paparan publik seusai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan di Jakarta, Senin (27/5), Presiden Direktur ARII Andre Abdi mengungkapkan bahwa capex berasal dari kas perseroan dan rencana rights issue (HMETD) ARII. "70% akan digunakan untuk penyelesaian infrastruktur jalan dan pelabuhan," ujar Andre.

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Atlas Resources Tbk (ARII) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$ 16,2 juta untuk tahun 2019.

Dalam paparan publik seusai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan di Jakarta, Senin (27/5), Presiden Direktur ARII Andre Abdi mengungkapkan bahwa capex berasal dari kas perseroan dan rencana rights issue (HMETD) ARII. "70% akan digunakan untuk penyelesaian infrastruktur jalan dan pelabuhan," ujar Andre.


Sementara itu, 30% sisanya akan digunakan untuk clearing tambang baru termasuk rencana pembukaan tambang batubara di Mutara Hub untuk wilayah PT Golby Energy.

Sepanjang kuartal pertama 2019 ARII telah melakukan sejumlah langkah, antara lain; Pertama, konsisten dalam memproduksi batubara di Mutara Hub, Sumatera Selatan yang diklaim "environmental friendly". Kedua, fokus dalam menyelesaikan infrastruktur jalan angkut untuk meningkatkan produksi dan efisiensi biaya pengangkutan batubara.

Ketiga, menyelesaikan pembangunan jembatan, fasilitas dan akomodasi di Mutara Hub. Terakhir, menandatangani perpanjangan jangka waktu kredit fasilitas modal kerja dengan Bank Sindikasi (DBS/Permata Bank/ Bank Danamon) hingga tahun 2019.

Berdasarkan laporan keuangan ARII, sepanjang kuartal pertama 2019 perseroan membukukan pendapatan sebesar US$ 15,65 juta atau naik 78,5% year on year (yoy). Pada periode yang sama di tahun sebelumnya pendapatan ARII sebesar US$ 8,77 juta.

Sementara itu rugi bersih ARII di kuartal pertama 2019 sebesar US$ 1,53 juta atau berhasil turun 53,88% yoy. Pada kuartal pertama 2018 rugi bersih tercatat sebesar US$ 3,33 juta.

Direktur dan Corporate Secretary Atlas Resources Lidwina S. Nugraha bilang perseroan optimistis dapat memperbaiki kinerja terutama melihat pergerakan harga batubara yang diklaim membaik.

"Harga batubara cenderung membaik di kuartal pertama 2019, walaupun belum mencapai puncaknya seperti akhir 2016 lalu," tandas Lidwina, Senin (27/5).

Sementara itu, 30% sisanya akan digunakan untuk clearing tambang baru termasuk rencana pembukaan tambang batubara di Mutara Hub untuk wilayah PT Golby Energy.

Sepanjang kuartal pertama 2019 ARII telah melakukan sejumlah langkah, antara lain; Pertama, konsisten dalam memproduksi batubara di Mutara Hub, Sumatera Selatan yang diklaim "environmental friendly". Kedua, fokus dalam menyelesaikan infrastruktur jalan angkut untuk meningkatkan produksi dan efisiensi biaya pengangkutan batubara.

Ketiga, menyelesaikan pembangunan jembatan, fasilitas dan akomodasi di Mutara Hub. Terakhir, menandatangani perpanjangan jangka waktu kredit fasilitas modal kerja dengan Bank Sindikasi (DBS/Permata Bank/ Bank Danamon) hingga tahun 2019.

Berdasarkan laporan keuangan ARII, sepanjang kuartal pertama 2019 perseroan membukukan pendapatan sebesar US$ 15,65 juta atau naik 78,5% year on year (yoy). Pada periode yang sama di tahun sebelumnya pendapatan ARII sebesar US$ 8,77 juta.

Sementara itu rugi bersih ARII di kuartal pertama 2019 sebesar US$ 1,53 juta atau berhasil turun 53,88% yoy. Pada kuartal pertama 2018 rugi bersih tercatat sebesar US$ 3,33 juta.

Direktur dan Corporate Secretary Atlas Resources Lidwina S. Nugraha bilang perseroan optimistis dapat memperbaiki kinerja terutama melihat pergerakan harga batubara yang diklaim membaik.

"Harga batubara cenderung membaik di kuartal pertama 2019, walaupun belum mencapai puncaknya seperti akhir 2016 lalu," tandas Lidwina, Senin (27/5).

https://industri.kontan.co.id/news/atlas-resources-arii-siapkan-capex-us-162-juta-untuk-tahun-2019