a a a a a
logo
Short Landscape Advertisement Short ~blog/2022/2/1/pak prihadi
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
News

Dana Tanggap Darurat Sumsel Turun Jadi Rp 4 Miliar

Dana Tanggap Darurat Sumsel Turun Jadi Rp 4 Miliar
JawaPos.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBM-TR) menyiapkan dana tanggap darurat sebesar Rp 4 miliar pada 2018. "Dana tanggap darurat ini Rp 2 miliar untuk wilayah satu, dan Rp2 miliar untuk wilayah dua," kata Kepala Bidang (Kabid) Jalan Dinas PUBM-TR Sumsel Muchtar Effendi, Kamis (7/12).

Dana tersebut turun drastis dibandingkan tahun 2017 yang sebesar Rp50 miliar. Hal ini dikarenakan pada 2017 ada tambahan dari dana aspirasi. Sedangkan untuk 2018 tidak ada lagi dana aspirasi.

Dana Rp 4 miliar nantinya disebar di dua wilayah jika memang ada bencana. Adapun daerah rawan longsor di antaranya, Lahat, OKU Selatan dan beberap daerah lainnya. "Pokoknya seluruh daerah menjadi fokus jika terjadi bencana," ujar Muchtar.

Untuk realisasi dana tanggap darurat sampai dengan Desember 2017 mencapai 90 persen lebih. Dimana penggunaan anggaran tersebar di 17 kabupaten/kota di Sumsel. Khususnya daerah dataran tinggi yang masuk zona merah atau rawan bencana. Seperti Lahat, Empat Lawang Muara Enim, OKU dan daerah lainnya.

Kemudian untuk serapan APBD-P dialokasi Rp 1,5 miliar. Sejauh ini belum berjalan mengingat anggaran baru saja digedok pada 18 Oktober lalu. "Nantinya jika ada bencana yang diluar dugaan, maka kami akan tetap mengerjakannya. Hanya saja pengerjaannya belum maksimal, namun untuk mencegah agar warga setempat tidak terisolir," tutup Muchtar.