a a a a a
logo
Short Landscape Advertisement Short ~blog/2022/2/1/pak prihadi
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
News

Medco E&P Tandatangani MoU Pengembangan SDM Bidang Energi

Medco E&P Tandatangani MoU Pengembangan SDM Bidang Energi<br>
JAKARTA – Kehandalan sumber daya manusia Indonesia di bidang pertambangan khususnya minyak dan gas bumi (migas) sudah mampu bersaing dengan negara lainnya. Namun, seiring berkembangnya tantangan dan teknologi, maka perlu terus dilakukan peningkatan ilmu dan keahlian sumber daya manusia kompeten di bidang migas secara terencana untuk kesinambungan energi demi pembangunan yang berkelanjutan.

Untuk itu, PT Medco E&P Indonesia bersama Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melakukan penandatanganan nota kesepahaman tentang ‘Pengembangan Sumber Daya Manusia di Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral’ pada Senin pagi (18/9), di Kantor Kementerian ESDM Jakarta.

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Medco E&P Indonesia Ronald Gunawan bersama dengan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian ESDM I Gusti Nyoman Wiratmaja Puja. Acara penandatanganan ini juga disaksikan oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan.

“Nota Kesepahaman ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia bidang energi dan sumber daya mineral sehingga dapat mendukung semua pengembangan blok migas di Medco E&P,” ujar Direktur Utama Medco E&P Indonesia.

Kegiatan kerja sama tersebut nantinya akan dilaksanakan dalam berbagai bentuk, diantaranya pendidikan, pelatihan, magang, sertifikasi, dan asesmen. Sebelumnya, Medco E&P Indonesia telah melakukan berbagai kerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian ESDM, diantaranya melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Migas, Cepu, Jawa Tengah. Salah satu kerja sama tersebut, pada tahun 2016, Medco E&P Indonesia melalui Medco E&P Malaka mengirimkan sebanyak 40 putera puteri Aceh lulusan Sekolah Menengah Atas dan Diploma untuk menjadi operator di Blok A, Aceh Timur.