Smelter Diresmikan, PT. TAS Berharap Dukungan Semua Pihak
Sulteng,Teropongtimeindonesia.com-Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola yang diwakili Bupati Morowali baru saja meresmikan smelter PT. The Anugerah Smelter (TAS) di desa Buleleng Kecamatan Bungku Pesisir Kabupaten Morowali, Rabu (18/12/2019).
Peresmian tersebut dihadiri sejumlah pejabat, diantaranya, Bupati Morowali, Ketua DPRD Morowali, Wakil Ketua I DPRD Morowali, Unsur Tripika Kecamatan Bungku Pesisir, para Kades se- Bungku Pesisir dan tamu undangan yang berjumlah 90 an orang.
Selain itu, tampak hadir pula para petinggi perusahaan smelter dan perusahaan rekanan PT. TAS. Mulai dari Joseph Hong CEO PT. TAS, Edi Pratomo Komisaris PT. TAS, Edy Sakti selaku Direktur Utama PT. Tehnik Alum Servis.
Acara tersebut, diawali dengan kehadiran Bupati Morowali bersama rombongannya dan para petinggi PT. The Anugrah Smelter di Desa Laroenai. Kemudian, acara dilanjutkan dengan peninjauan langsung lokasi smelter PT. TAS.
Selanjutnya, Bupati Morowali, Ketua DPRD Morowali bersama rombongan dan para petinggi perusahaan smelter menuju lokasi peresmian smelter di pelabuhan khusus alias jetty PT. Teknik Alum Service untuk melakukan peresmian smelter PT. TAS di Desa Buleleng Kecamatan Bungku Pesisir Morowali.
Disela-sela acara peresmian, Prof. Dr. Edi Pratomo,S.H, MA selaku Komisaris PT. TAS menyampaikan, ucapan terimakasih dan apresiasi kepada pemerintah propinsi dan pemerintah daerah serta seluruh masyarakat yang telah mendukung pembangunan, maupun acara peresmian smelter tersebut.
"Alhamdulillah, saat ini kami sudah berhasil membangun 8 tungku smelter dari 12 tungku yang direncanakan atas kerjasama antara PT. Anugerah Tambang Sejahtera (TAS) dengan PT. Artabumi Sentra Industri (ASI) dan sejumlah perusahaan lain," ujarnya menambahkan.
Ia menambahkan, kehadiran smelter PT. TAS diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui penyediaan lapangan kerja dan peningkatan perekonomian masyarakat.
"Apalagi, smelter ini satu-satunya milik anak pribumi Indonesia, sehingga kami berharap dukungan semua pihak. Baik pemerintah propinsi Sulteng, Pemerintah Daerah Morowali, maupun masyarakat sekitar," pungkas Edi Pratomo.(Wardi)