News
Wika Bangun Pabrik Feronikel Milik Antam
Dukung Peningkatan Nilai Produk Tambang dan Mineral Indonesia, WIKA bangun Pabrik Feronikel di Halmahera Timur
WIKA sebagai kontraktor utama bersama Kawasaki Heavy Industries Ltd (KHI) membangun Pabrik Feronikel milik Antam di Halmahera Timur, Maluku Utara. Hal ini dilakukan sebagai wujud dukungan WIKA terhadap program Pemerintah untuk hilirisasi industri tambang guna meningkatkan nilai produk-produk mineral Indonesia.
“Pabrik ini nantinya akan menghasilkan buliran feronikel dengan kualitas karbon yang tinggi dengan kapasitas produksi tidak kurang dari 13.500 ton ferinikel per tahun, yang hasil akhirnya sebagai bahan baku stainless steel,” tutur Mulyadi Manajer Proyek Feni Haltim.
Proyek ini merupakan proyek EPCC Smelter Complete Package pertama yang dikerjakan WIKA, dengan menggunakan teknologi RKF (Rotary Kiln and Furnace) yang merupakan processing plant high technology yang sangat complicated. Smelter ini di design mulai dari proses mengolah tanah (Ore) hingga menjadi produk butiran feronikel.
Lingkup pekerjaan WIKA pada pembangunan ini mulai dari design engineering, procurement, manufacturing, startup, testing & commissioning sampai pabrik siap untuk digunakan dengan syarat-syarat kemampuan pencapaian produksi sesuai yang disyaratkan kontrak.
Progres proyek hingga saat ini telah mencapai 75% dan ditargetkan selesai pada akhir Juli 2019.
WIKA sebagai kontraktor utama bersama Kawasaki Heavy Industries Ltd (KHI) membangun Pabrik Feronikel milik Antam di Halmahera Timur, Maluku Utara. Hal ini dilakukan sebagai wujud dukungan WIKA terhadap program Pemerintah untuk hilirisasi industri tambang guna meningkatkan nilai produk-produk mineral Indonesia.
“Pabrik ini nantinya akan menghasilkan buliran feronikel dengan kualitas karbon yang tinggi dengan kapasitas produksi tidak kurang dari 13.500 ton ferinikel per tahun, yang hasil akhirnya sebagai bahan baku stainless steel,” tutur Mulyadi Manajer Proyek Feni Haltim.
Proyek ini merupakan proyek EPCC Smelter Complete Package pertama yang dikerjakan WIKA, dengan menggunakan teknologi RKF (Rotary Kiln and Furnace) yang merupakan processing plant high technology yang sangat complicated. Smelter ini di design mulai dari proses mengolah tanah (Ore) hingga menjadi produk butiran feronikel.
Lingkup pekerjaan WIKA pada pembangunan ini mulai dari design engineering, procurement, manufacturing, startup, testing & commissioning sampai pabrik siap untuk digunakan dengan syarat-syarat kemampuan pencapaian produksi sesuai yang disyaratkan kontrak.
Progres proyek hingga saat ini telah mencapai 75% dan ditargetkan selesai pada akhir Juli 2019.
