Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mendorong perusahaan tambang (ekstraktif) untuk mencatatkan saham di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI).
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan rekomendasi ekspor mineral bauksit kepada dua perusahaan yaitu PT Kalbar Bumi Perkasa dan PT Lobindo Nusa Persada
JAKARTA. Harga nikel kembali mengukir level tertinggi sejak Juni 2015 ke level US$ 12.920 per metrik ton. Logam industri ini kian melonjak ditengah tingginya permintaan mobil listrik. Analis memperkirakan trend positif tersebut akan bertahan hingga akhir November.
Aktivitas tambang bauksit dan ekspor sudah bisa dimulai oleh PT Lobindo Nusa Persada. Perusahaan ini telah mengantongi izin yang diperlukan. Belum diketahui berapa perusahaan di Kepri yang sudah mengantongi izin ekspor bauksit.
Dalam rangkaian acara ‘The 5th Indonesia-China Energy Forum (ICEF V)’, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan dan Administrator National Energy Administration (NEA) China Nur Bekri, Senin (13/11/2017), menandatangani kerja sama di bidang energi. Penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) tersebut dilaksanakan di Hotel JW Marriot Jakarta.
Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) menerima Executive Director Vale SA Jennifer Makki bersama President Director PT Vale Indonesia Tbk Nico Kanter dan jajarannya. Dalam pertemuan tersebut, Vale melaporkan perkembangan bisnis dan juga beberapa perizinan ekspansi dan pembangunan smelter yang harus diselesaikan.
Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang berharap keberadaan PT Well Harvest Winning Alumina Refinery (WHW AR) dapat menjadi contoh perusahaan nasional dalam implementasi proyek strategis nasional yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). WHW AR juga diharapkan bisa menjadi ujung tombak bagi perusahaan penanaman modal asing lainnya.
Sejak izin ekspor bijih ekspor dibuka pada awal 2017, total rekomendasi ekspor yang diterbitkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencapai 20,39 juta ton. Kuota ekspor yang diberikan sesuai dengan kapasitas pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) yang dibangun perusahaan.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan bahwa Tarif Tenaga Listrik (TTL) di Indonesia bukanlah yang termahal, bahkan termasuk yang kompetitif untuk kawasan ASEAN.