Harga tembaga London jatuh ke level terendah tiga pekan, Kamis, setelah Chairman The Fed, Jerome Powell, mengatakan pemotongan suku bunga pertama bank sentral sejak 2008 bukanlah awal dari siklus pelonggaran yang panjang, dan perundingan perdagangan China-AS sepertinya hanya menghasilkan sedikit kemajuan
Indonesia memiliki sumber daya alam yang kaya, salah satunya nikel. Jika Anda pernah menonton televisi, menggunakan baterai isi ulang, naik di gerbong kereta, maka Anda sudah menjajal manfaat dari hasil tambang yang satu ini
Manajemen PT Vale Indonesia Tbk. belum memastikan arah tahapan proses divestasi perseroan kendati telah melakukan pertemuan dengan pihak pemerintah dalam hal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) belakangan disebut-sebut menjadi sarang puluhan ribu bahkan ada yang bilang sampai ratusan ribu tenaga kerja asing (TKA) dari China. Namun hal itu ditepis perusahaan dengan mengeluarkan data bahwa jumlah TKA China saat ini hanya 3.121 orang
Anjloknya harga batu bara di pasaran membuat banyak perusahaan tambang batu bara di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menghentikan produksinya. Dari enam perusahaan yang memiliki izin usaha pertambangan (IUP) yang masih aktif di Kabupaten Benuo Taka, hanya dua perusahaan yang masih beroperasi pada tahun ini
Bagian kerugian dari entitas asosiasi dan ventura bersama yang membesar menjadi US,77 juta pada semester I 2019 dibanding periode yang sama tahun lalu US,73 juta menjadi faktor utama terpangkasnya laba bersih PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
PT. Indonesia Mineral Industrial Park (IMIP) adalah salah satu perusahaan raksasa berbasis olahan nikel beserta produk industri turunannya. Namun, di balik itu, salah satu soal yang belum dituntaskan hingga hari ini adalah dampak yang bakal timbul akibat limbah slag nikel yang dihasilkan
Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II/2019 didukung oleh semua lapangan usaha terkecuali pertambangan dan penggalian
Bagaimana tidak, dengan harga penjualan biji nikel saat ini yang hanya berada pada kisaran US$ 15/metrik ton dinilai masih belum menutupi biaya produksi yang mencapai US/metrik ton