Dampak dari pelarangan ekspor nikel yang bertujuan untuk meningkatkan hilirisasi saat ini mulai dirasakan. Para pelaku usaha di Korea Selatan dan Cina menyatakan minatnya membangun pabrik di Indonesia. Seiring melonjaknya harga nikel, beberapa perusahaan sudah berniat membangun pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) di Indonesia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus berupaya meggenjot eksplorasi untuk mengakselerasi penambahan sumber daya dan cadangan mineral. Untuk itu, kini Kementerian ESDM tengah menyiapkan regulasi untuk mempertegas kewajiban perusahaan tambang dalam melakukan kegiatan eksplorasi
Rencana pemerintah melarang ekspor nikel ternyata menarik minat investasi. Misalnya saja ketertarikan pengusaha Korea membangun pabrik baterai mobil listrik di Indonesia
Kementerian ESDM akan mewajibkan perusahaan tambang mineral untuk melakukan eksplorasi secara berkelanjutan melalui peraturan menteri (permen) yang ditargetkan terbit akhir tahun ini
Penemuan cadangan terbukti komoditas pertambangan selama satu dekade terakhir mengalami penurunan dari 33 discovery pada rentang tahun 2000 sampai 2009 menjadi 6 discovery pada 2010 hingga 2015
Holding tambang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Mining Industry Indonesia (MIND ID) siap mengambil 20% saham PT Vale Indonesia Tbk. Kapan proses itu mulai dilakukan?
Induk usaha PT Vale Tbk. (INCO) di Brazil menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 23 September 2019. Kedatangan mereka untuk memberikan komitmen Vale untuk berinvestasi di Indonesia dalam jangka panjang
Progres pembangunan smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) telah mencapai 3,2 persen hingga akhir Agustus 2019 atau lebih tinggi dari target berdasarkan kurva s yang telah disampaikan kepada pemerintah sebesar 2,76 persen