a a a a a
News Update Bamsoet Sebut Freeport Indonesia Bisa Hasilkan 1,8 Miliar Ton Emas
News

Bamsoet Sebut Freeport Indonesia Bisa Hasilkan 1,8 Miliar Ton Emas

Bamsoet Sebut Freeport Indonesia Bisa Hasilkan 1,8 Miliar Ton Emas
jpnn.com, PAPUA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengatakan, PT Freeport Indonesia yang sahamnya dimiliki oleh PT Inalum bisa menghasilkan emas dan tembaga sekitar 1,8 miliar ton. Menurut dia, produksi emas itu bisa menghasilkan sekitar Rp 2.500 triliun.

"Kami mendapat kejelasan tadi bahwa kandungan dan deposit tembaga dan emas freeport ini masih bisa ditambang sampai 2051 dengan deposit 1,8 miliar ton," kata Bamsoet di Bandara Mozes Kilangin, Timika, Papua, Rabu (4/3).

Oleh karena itu, menurut Bamsoet, langkah pemerintah mengambil alih saham PT Freeport Indonesia sebesar 51 persen patut diapresiasi. Sebab, tambang tersebut punya prospek yang baik dari segi ekonomi.
Baca Juga:

Tak Takut dengan KKB di Papua, Bamsoet Tetap Menuju ke Kawasan Freeport

"1,8 miliar ton ekuivalen sama dengan kalau kurs ke dolar AS mungkin nilainya sudah 2.500 triliun," kata dia.

Meski demikian, kata Bamsoet, keuntungan itu hanya dikelola dalam satu gunung. Bamsoet memandang masih banyak gunung atau titik-titik lainnya di Papua yang bisa ditambang.

"Kekayaan Indonesia sangat luar biasa, itu baru di satu titik yang dikerjakan selama 40 tahun melibatkan awalnya dua negara, dan kemudian telah melewati perpanjangan dan kami berhasil memiliki saham 51 persen," kata dia.


Politikus Golkar ini mengapresiasi Presiden Joko Widodo yang berhasil mendesak PT Freeport Indonesia untuk menguasai saham mayoritas tambang tersebut. Dengan memiliki saham mayoritas itu, Indonesia bisa mempengaruhi sistem pemanfaatan daripada tambang itu.

"Kalau sebelumnya hampir mayoritas di ekspor, maka sejak ditandatangani kemarin hanya boleh diekspor 200 ribu ton. Satu juta ton dalam setahun dikerjakan di smelter di Gresik. Itu manfaat atau nilai tambah yang didapat kita sebagai bangsa Indonesia," kata dia. (tan/jpnn)

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT