Covid-19 Makin Ampun-Ampunan, Emas Global dan Emas Antam yang Jadi Pegangan!
Peningkatan kasus Covid-19 secara global semakin tak terkendali. Pada Minggu (22/06/2020), pertambahan kasus positif corona di seluruh dunia menembus rekor tertingginya, yakni mencapai 183.020 kasus. Jika dikalkulasikan, sejak pertama kali muncul, virus Covid-19 sudah menjangkiti 8,7 juta orang dari 216 negara.
Angka tersebut menjadi sinyal tersendiri bagi pelaku pasar sehingga mulai berhati-hati dalam mengambil keputusan investasi. Oleh karena itu, emas sebagai instrumen investasi yang diklaim paling aman menunjukkan kenaikan yang ekspansif pada Senin (22/06/2020).
Dilansir dari RTI, emas global di pasar spot bahkan mampu menembus level tertingginya dalam sebulan terakhir di angka US$1.758,70 per oune. Hingga pukul 10.27 WIB, emas global menguat 0,60% ke level US$1.753,65 per ounce.
Sejalan dengan emas global, harga emas PT Aneka Tambang (Antam) juga mencetak kenaikan walau tipis pada perdagangan hari ini. Dilansir dari laman resmi logammulia.com, harga emas Antam dibanderol dengan harga Rp907.000 per gram, naik Rp2.000 per gram dari harga perdagangan kemarin yang berada di angka Rp905.000 per gram.
Berikut adalah daftar harga emas Antam pada perdagangan Senin (22/06/2020).
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.