a a a a a
News Update Dana verifikasi smelter dilimpahkan ke perusahaan
News

Dana verifikasi smelter dilimpahkan ke perusahaan

Dana verifikasi smelter dilimpahkan ke perusahaan
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan untuk melimpahkan pendanaan pembentukan Verifikator Independent sebagai tim pengawas pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) tidak didanai lewat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Padahal sebelumnya, untuk menjaga independensi pemberian rekomendasi ekspor mineral melalui perkembangan pembangunan smelter selama enam bulan akan diberikan melalui APBN.

Tapi kali ini, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM, Bambang Gatot Ariyono menyatakan, setelah terbentuk nanti pendanaan akan dikeluarkan oleh perusahaan yang anggotanya terpilih menjadi tim Verifikator Independent tersebut.

Meskipun tidak memakai APBN, Bambang menilai bahwa independensi pemberian rekomendasi ekspor melalui perkembangan pembangunan smelter tetap dapat dipercaya. Bambang menuturkan hal itu seperti surveyor memberikan sampel kepada lembaga.

"Jadi independensinya menjadi reputasi perusahaan tersebut," ungkapnya.

Asal tahu saja, ada enam BUMN yang siap menjadi Verifikator Independent. Di antaranya Sucofindo, Surveyor Indonesia dan Rekayasa Industri. Adapun saat ini tim tersebut masih melakukan presentasi kepada pemerintah. "Nanti yang paling bagus akan terpilih dan ditunjuk melalui Surat Keputusan (SK)," tandasnya.

Direktur Centre for Indonesian Resources Strategic Studies (Ciruss), Budi Santoso menilai, apabila pendanaan tim Verifikator Independent didanai oleh perusahaan, maka nilai independensinya sudah tidak ada. Pasalnya, tim tersebut menjadi ranah perusahaan bukan lagi pemerintah.

"Karena ini juga rentan yang namanya sogokan. Padahal, pembangunan smelternya tidak mencapai 90%, tapi pada akhirnya mereka bisa melakukan ekspor. Bisa saja itu terjadi," ungkapnya kepada KONTAN, Minggu (28/5).

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT