a a a a a
News Update ESDM banyak tolak proposal ekspor mineral
News

ESDM banyak tolak proposal ekspor mineral

ESDM banyak tolak proposal ekspor mineral
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengaku, hingga kini, belum ada lagi perusahaan tambang mineral yang mengajukan rekomendasi izin ekspor. Baru tiga perusahaan yang sudah memperoleh izin , yakni PT Freeport Indonesia, PT Amman Mineral Nusa Tenggara dan PT Aneka Tambang Tbk.

Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Mineral Kementerian ESDM Bambang Susigit menjelaskan, untuk mendapatkan rekomendasi izin ekspor mineral syarat yang harus dipenuhi harus lengkap.

Misalnya, perusahaan harus mencantumkan komitmen mereka pembangunan smelter. Apabila itu tidak dicantumkan, rekomendasi ekspor tidak akan diberikan. "Nnti ada tim verifikator independent yang akan mengecek pembangunan smelter mereka. Kalau tidak ada komitmen tersebut, tidak diberikan," ungkapnya, kepada KONTAN, Jumat (28/4).

Dia menerangkan, sudah ada ada beberapa perusahaan nikel maupun perusahaan bauksit yang mengajukan proposal ekspor. Namun, rekomendasi tersebut ditolak oleh Kementerian ESDM, lantaran syarat yang diajukan tersebut tidak memenuhi kualifikasi dalam kegiatan ekspor.

Pengajuan izin ekspor itu di pelayanan terpadu ESDM. "Tapi teman-teman di pelayanan terpadu menolak, karena syarat belum lengkap. Sehingga belum ada yang sampai ke saya untuk di proses, jadi belum ada izin baru," ujarnya.

Kegiatan ekspor mineral mentah bisa dilakukan seiring keluarnya Peraturan Menteri Nomor 28 tahun 2017 tentang revisi Permen 05/2017. Revisi itu tentang Peningkatan Nilai Tambah Mineral Melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian di Dalam Negeri.

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT