a a a a a
News Update Efisiensi bisnis pertambangan dengan teknologi
News

Efisiensi bisnis pertambangan dengan teknologi

Efisiensi bisnis pertambangan dengan teknologi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertambangan adalah bisnis yang high risk, membutuhkan modal yang besar dan memerlukan waktu lama,hingga menghasilkan tambang yang menguntungkan. Kegiatan pertambangan mulai proses eskplorasi sampai dengan produksi, rata-rata membutuhkan waktu lima hingga 10 tahun untuk mengembangkan sebuah tambang yang menghasilkan dan membutuhkan modal serta memerlukan biaya operasional sangat tinggi.

Setelah semua tahapan dan semua persiapan tempat pengeboran selesai, alat-alat bor dan alat pendukung lain disetting hingga jalan pengeboran dapat berlangsung dengan lancar. Proses pengeboran tidaklah murah, biaya satu lubang bor bisa lebih dari US$ 200.000. “Dengan pertimbangan setiap proyek yang layak akan membutuhkan ratusan lubang bor, maka biaya pengeboran eksplorasi dapat meningkat hingga jutaan dolar. Lebih lanjut, tidak ada jaminan pengembalian dana investasi,” terang Senior Business Development Micromine Indonesia Yanes Darmawan, dalam rilis, Senin (14/1)



Tujuan setiap proyek eksplorasi untuk menentukan kelayakan melalui analisis lubang bor dalam database lubang bor. Tanpa database lubang bor yang dikelola, disimpan, dan divalidasi dengan benar, tidak ada data yang akan dianalisis oleh para ahli geologi, dan tidak ada yang akan dihasilkan dari jutaan dollar biaya yang telah diinvestasikan. Menjaga data tetap aman dengan menggunakan solusi manajemen basis data harus menjadi prioritas tertinggi untuk setiap proyek eksplorasi. Dengan teknologi semua bisa dilakukan dan lebih efisien.

Maka, Micromine menawarkan software Geobank, yakni solusi manajemen data untuk industri sumber daya. “Perusahaan yang telah menggunakan teknologi memahami pentingnya pengelolaan database lubang bor yang akurat yang dapat diakses oleh banyak orang. Mengumpulkan informasi di lapangan untuk kemudian disinkronkan dengan database pusat juga sangatlah penting,” tambahnya.

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT