a a a a a
News Update Freeport Bersiap Ajukan Tambahan Kuota Ekspor
News

Freeport Bersiap Ajukan Tambahan Kuota Ekspor

Freeport Bersiap Ajukan Tambahan Kuota Ekspor
Bisnis.com, JAKARTA -- PT Freeport Indonesia (PTFI) kemungkinan besar bakal mengajukan permohonan tambahan kuota ekspor konsentrat tembaga karena produksi lebih tinggi dari perkiraan awal.

Adapun kuota ekspor yang diperoleh PTFI pada Februari 2019 hanya sebanyak 198.282 ton konsentrat. Jumlah tersebut jauh lebih rendah dibandingkan dengan kuota pada tahun sebelumnya yang mencapai 1,25 juta ton konsentrat.

Pasalnya, produksi PTFI diperkirakan akan turun drastis tahun ini seiring dengan transisi proses penambangan dari tambang terbuka ke tambang bawah tanah.

Executive Vice President & Chief Financial Officer Freeport-McMoRan Inc. Kathleen L. Quirk mengatakan penurunan produksi tersebut memang sudah diperkirakan sebelumnya. Namun, pihaknya meyakini produksi untuk jatah ekspor bisa lebih tinggi dari kuota yang diberikan.

"Jadi, kami akan mengajukan permohonan untuk pembaruan [kuota ekspor]," ujarnya dalam conference call kuartal I/2019, baru-baru ini.

Quirk menuturkan tambahan kuota tersebut memang tidak terlalu signifikan. Tetapi, pihaknya ingin mendapat kepastian ruang untuk ekspor karena ada kemungkinan produksi dari tambang terbuka bisa lebih tinggi dari proyeksi.

"Saya rasa sekitar 40.000 ton konsentrat. Ini memang tidak signifikan bila dibandingkan dengan kapasitas smelter kami," terangnya.

Chief Executive Officer Richard C. Adkerson menyatakan produksi PTFI memang bakal anjlok pada tahun ini. Namun, seiring dengan mulai beroperasinya tambang bawah tanah, khususnya Grasberg Block Cave dan Deep MLZ, maka produksi akan kembali tinggi mulai 2021.

Pihaknya menargetkan bijih yang ditambang di Grasberg Block Cave bisa mencapai 130.000 ton per hari mulai 2023. Adapun Deep MLZ diharapkan mampu mencapai tingkat produksi sebanyak 80.000 ton per hari mulai 2022.

"Kami berada pada jalur yang tepat untuk memilki produksi yang berkelanjutan dari tambang-tambang tersebut, sehingga bisa memasok pabrik pengolahan kami hingga lebih dari 200.000 ton per hari," ucapnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bambang Gatot Ariyono mengungkapkan pengajuan permohonan penambahan kuota ekspor dimungkinkan selama sesuai dengan dengan kapasitas smelter yang sudah dimiliki atau yang sedang dibangun.

Terkait hal tersebut, saat ini, PTFI tengah membangun smelter tambahan dengan kapasitas 2 juta ton konsentrat per tahun di samping smelter yang telah beroperasi dengan kapasitas 1 juta ton konsentrat per tahun.

"Rule-nya sesuai kapasitas saja. Kalau dia membangun besar ya bisa dikasih besar juga," jelasnya.

Namun, Bambang mengaku belum ada pengajuan tambahan kuota ekspor dari PTFI.

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT