IHSG dibuka melompat mengikuti jejak bursa regional, Kamis (13/8)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju di awal perdagangan mengikuti jejak bursa regional, Kamis (13/8). Mengutip RTI pukul 09.11 WIB, indeks naik 0,49% ke level 5.259,588.
Tercatat 187 saham naik, 91 saham turun, 124 saham stagnan. Total 1,3 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 1,19 triliun.
Seluruh dari ke-10 indeks sektoral mendukung laju IHSG. Sektor agrikultur paling tinggi kenaikannya 1,55%. Diikuti aneka industri 1,17% dan infrastruktur 0,60%.
Pagi ini, investor asing mencatatkan aksi beli atau net buy sekitar Rp 445 miliar.
Asal tahu, semalam Dow Jones I(DJIA) menguat sebesar 1,05% terdorong kenaikan saham berbasis teknologi dan kesehatan serta ekspektasi penemuan vaksin Covid-19.
“Ini menjadi sentimen positif pendorong naik IHSG Kamis ini tetapi perlu waspada terjadi profit taking atas saham berbasis komoditas Coal, Nikel dan Timah menyusul kejatuhan kembali harga komoditas tersebut semalam,” kata analis MNC Sekuritas Edwin Sebayang.
Saat ini kasus positif Covid-19 hingga Rabu bertambah 1.942 sehingga total menjadi 130.708 kasus (sukses jauh mengungguli China, diduga sebagai negara asal-muasal Virus Corona). Dengan penambahan kasus meninggal 79 orang sehingga sejauh ini mencapai 5,903 orang meninggal, menuju 6,000 orang meningga dalam waktu dekat ini.
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.