Jelang Lebaran, Kementerian ESDM Pastikan Pasokan Listrik dan BBM Aman
JAKARTA – Tim Posko Nasional Sektor ESDM Periode Hari Raya Idulfitri 1440 H Tahun 2019 melaporkan kondisi ketenagalistrikan nasional hingga 26 Mei 2019 (beban puncak malam) dalam kondisi normal. Beberapa sistem seperti Jawa Bali, Nias, Bima, Ambon dan Lombok dalam kondisi siaga dimana cadangan lebih kecil dari pembangkit terbesar, namun tidak mempengaruhi kondisi sistem secara umum.
Daya mampu pasok nasional 35.496,48 MW dengan beban puncak nasional 32.705,17 MW, sehingga terdapat cadangan operasi sebesar 2.791,31 MW.
“Pasokan listrik terpantau normal, begitu pun dengan BBM,” ujar Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Agung Pribadi di Jakarta, Senin (27/5).
Agung merinci, kondisi stok BBM Nasional pada Senin tanggal 27 Mei 2019 atau H-9 menjelang Hari Raya Idulfitri sebagai berikut: BBM jenis Premium dengan coverage days 21 hari, Pertalite untuk 23 hari, Pertamax untuk 23 hari, Pertamax Turbo untuk 53 hari, sedangkan BBM jenis lainnya seperti Solar untuk 26 hari, Dexlite untuk 71 hari, Pertamina Dex untuk 43 hari, Kerosene untuk 61 hari dan Avtur untuk 50 hari.
Begitu juga dengan kondisi LPG, BBG dan Jargas dalam kondisi aman. Stok LPG 420,165 MT, realisasi 1,052 MT dengan coverage days 19 hari. Stok BBG 184.500 M3 dengan realisasi 21.170,78 M3 yang tersebar dalam 16 SPBG di seluruh Indonesia. Untuk Jargas, realisasi 6.525 M3 dengan 18 penyaluran Jargas di seluruh Indonesia.
Dalam laporan kebencanaan geologi nasional, tingkat aktivitas gunungapi, terdapat 49 Gunung api dalam status Level I (Normal), 16 Gunungapi berstatus Level II (Waspada), 4 Gunungapi berstatus level III (Siaga), dan tidak ada gunungapi berstatus Level IV (Awas). Hingga pada Senin 27 Mei 2019 pukul 15.00 WIB tidak terdapat kejadian gerakan tanah. Begitu juga dengan gempa bumi, tidak terdapat gempa bumi dengan skala di atas atau sama dengan M 5,0
Gunungapi berstatus level III (Waspada) salah satunya adalah Gunungapi Sinabung. Telah terjadi erupsi Gunungapi Sinabung, Sumatera Utara pada tanggal 27 Mei 2019 pukul 06.29 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 2.500 m diatas puncak (kurang lebih 4.960 m diatas permukaan laut). Kolom teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah selatan. Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 41 mm dan durasi kurang lebih 6 menit 24 detik.
Tim posko sektor ESDM bertugas untuk mengamankan penyediaan dan pendistribusian BBM, gas, listrik dan kebencanaan geologi sejak 21 Mei hingga 19 Juni 2019 nanti. “Apabila ada keluhan atau laporan kejadian selama masa tugas tim posko silakan untuk menghubungi Call Center ESDM di 136,” pungkas Agung.
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.