a a a a a
News Update Kebut Hilirisasi, Pemerintah Pusing Urus Ampas Smelter
News

Kebut Hilirisasi, Pemerintah Pusing Urus Ampas Smelter

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah tengah membahas upaya memanfaatkan slag (limbah berupa batu-batuan) dari penambangan nikel, bijih besi, dan lainnya yang timbul dari program hilirisasi industri pertambangan.

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Archandra Tahar mengatakan, pihaknya bersama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Kemenko Perekonomian sedang membicarakan bagaimana memanfaatkan slag hasil tambang dari seluruh smelter yang ada agar dapat digunakan, baik dalam pembangunan infrastruktur maupun proyek lainnya.


"Pemanfaatannya selama ini ada yang untuk batako, beton, pabrik semen, macam-macam. Kita bahas bagaimana caranya hilirisasi bisa berjalan secepat mungkin sehingga slag tadi juga tetap memenuhi ketentuan lingkungan," kata Archandra.

Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media, Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno menjelaskan, pemerintah saat ini sedang berupaya membangun fasilitas-fasilitas smelter baru. Masalahnya adalah bagaimana pemanfaatan jutaan ton slag yang dihasilkan smelter-smelter tersebut nantinya.

"Misalnya, dalam mengolah atau memurnikan nikel, ada sisanya yakni slag. Freeport dalam penambangan tembaganya ada sisa berupa slag. Demikian juga industri baja. Ini nggak boleh dibuang karena termasuk limbah berbahaya, harus ditumpuk, diperlakukan sebagai limbah B3," jelas Fajar.

Fajar mencontohkan, PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. (ANTM) selama ini sudah memanfaatkan slag dari penambangan ferronikel untuk digunakan sebagai bahan baku pembuatan jalan, yard, maupun gedung.

"Dalam satu minggu ini KLHK akan mencarikan jalan bagaimana mempercepat perizinannya serta pemanfaatan produk sampingan," pungkasnya.

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT