PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) telah melakukan akuisisi tehadap kepemilikan saham PT Newmont Nusa Tenggara senilai USD2,6 miliar. Setelah akuisisi ini, Medco pun telah memiliki sejumlah rencana strategis. Salah satunya adalah membangun smelter.
Menurut Komisaris Utama PT Medco Energy International M Lutfi, nantinya smelter ini akan dibangun pada tahun 2018 mendatang. Saat ini, proses pembangunan tersebut masih dalam tahap pembahasan.
"Kita lagi pelajari marine study-nya dan kita juga masalah dari lingkungan harus kita jaga. Ini adalah komitmen kita aset skala dunia dan kita ingin menurunkan pada produk turunan yang bisa juga menjadi produk dunia," jelasnya saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian usai melakukan pertemuan tertutup dengan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Jakarta, Kamis (14/7/2016).
Nantinya akan terdapat beberapa daerah yang akan menjadi pilihan. Namun, belum dapat dipastikan daerah mana yang akan dipilih sebagai lokasi pembangunan smelter. "Kita akan take over dan kita sedang mempelajari untuk bagian komitmen pemerintah untuk hilirisasi pada tambang dan Medco berkomitmen untuk itu, dan itu yang tadi kita bicarakan," jelasnya.
"Lokasinya sedang di-studi, ada opsi-opsinya. Ada di NTB, yang kedua adalah di Bojonegoro. Dua itu di Pelabuhan Bojonegoro atau di Sumbawa di NTB," tutup Lutfi.
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.