a a a a a
News Update Masa depan ekonomi Indonesia di wilayah timur
News

Masa depan ekonomi Indonesia di wilayah timur

Masa depan ekonomi Indonesia di wilayah timur
akarta (ANTARA) - Research Associate Indonesia for Global Justice (IGJ) Hafidz Arfandi mengatakan masa depan Indonesia berada di wilayah timur yang kaya sumber daya alam dan memiliki akses pasar ke Asia Pasifik.


"Pertumbuhan di timur itu bisa kita kembangkan untuk membuka pasar Asia Pasifik. Masa depan kita ke timur, jangan terlalu ke barat lagi karena pertarungan di barat sangat sengit, ada India dan lainnya. Timur ini harus jadi orientasi baru pembangunan kita," kata Hafidz dalam diskusi ILUNI UI di Jakarta, Kamis.


Sepanjang 2010-2017 pertumbuhan ekonomi di Jawa terus berkembang pesat, meski pemerintah terus memberikan insentif untuk pembangunan di wilayah timur.


"Naiknya mungkin kecil, tapi itu senilai separuhnya Papua. Sebaliknya, Papua justru turun pertumbuhan ekonominya," katanya.


Hafidz menjelaskan pertumbuhan ekonomi di Indonesia bagian barat dikontribusi dari konsumsi domestik. Padahal, wilayah timur Indonesia yang menyimpan banyak kekayaan alam, hingga energi justru tidak terfasilitasi dengan industri memadai.


Ia juga mengkritisi meski pemerintahan Jokowi-JK melanjutkan pembangunan di timur, tetapi fokusnya hanya untuk kepentingan ekspor.


"Tidak ada orientasi tumbuhkan pesisir wilayah timur jadi basis industri baru. Paling hanya smelter," katanya.


Menurut dia, penting bagi pemerintah untuk tidak hanya memberikan insentif untuk mendatangkan keadilan sosial bagi masyarakat di timur Indonesia, tetapi juga menjadikannya sebagai basis pertumbuhan.


Hafidz menambahkan kendati industrialisasi di timur menjadi kunci pertumbuhan ekonomi, tetapi perlu pembangunan jalur ALKI (Alur Laut Kepulauan Indonesia) 3 sebagai hub Asia Pasifik.


Di sisi lain, penguatan industri di Jawa dan Batam juga tetap penting untuk mengembangkan substitusi impor terhadap barang konsumsi.

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT