Jakarta – Sebagai perusahaan pertambangan plat merah, PT Bukit Asam (Persero), Tbk. memiliki andil besar dalam menyukseskan program Nawa Cita yang dicanangkan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla untuk menuju perubahan Indonesia yang lebih berdaulat secara politik, serta mandiri dalam bidang ekonomi.
Bukit Asam terus berupaya untuk meningkatkan kinerja serta kesejahteraan karyawan maupun masyarakat di sekitar perusahaan melalui visi dan misi sebagai perusahaan energi kelas dunia yang peduli lingkungan.
Salah satunya terlihat dari berbagai kegiatan PT Bukit Asam (PTBA) untuk masyarakat. Contohnya adalah pemberian akta tanah kepada 673 kepala keluarga perumahan Bara Lestari I dan II yang sebelumnya bertempat tinggal di kawasan mulut tambang. Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya yang berada di Ring I.
Tak hanya itu, untuk meningkatkan produktivitas masyarakat di sekitar Ring I, perusahaan melakukan berbagai upaya memberdayakan tenaga serta bakat di masyarakat setempat agar lebih dikembangkan dengan membuat masyarakat sekitar menjadi mitra Usaha perseroan.
“Dengan pemberian modal dasar kepada lebih dari 400 KK masyarakat di sekitar perusahaan dapat mandiri dan mengembangkan kemampuan berbisnisnya dengan baik sehingga mengangkat derajat hidup keluarganya,” ungkap Direktur Utama Bukit Asam Arviyan Arifin.
Dalam bidang pendidikan, Bukit Asam juga telah menyiapkan beasiswa Pendidikan Bukit Asam atau Bidiksiba bagi siswa yang berada di Ring I perusahaan. Bidiksiba merupakan beasiswa yang dikhususkan kepada siswa berprestasi namun mengalami keterbatasan biaya untuk melanjutkan pendidikan. Hingga saat ini, ratusan siswa dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di berbagai kota di Indonesia melalui Bidiksiba ini.
Selain berpartisipasi dalam membangun daerah Ring I perusahaan, Bukit Asam juga turut serta dalam membangun Sumatera Selatan. Hal ini terlihat dari kontribusi Bukit Asam untuk meningkatkan objek wisata yang sejalan dengan program pembangunan Development Musi Riverside Tourismoleh Pemerintah Kota Palembang.
Bukit Asam memberikan bantuan berupa tugu yang menjadi ikon baru Kota Palembang bernama Tugu Belido Bukit Asam. Tugu Belido Bukit Asam sendiri dibangun di pelataran Benteng Kuto Besak, berhadapan langsung dengan Sungai Musi dan berdampingan dengan Jembatan Ampera.
Sejurus dengan program yang sedang di jalankan oleh Presiden Jokowi dan JK, Bukit Asam mempunyai harapan besar agar visi-misi perusahaan yang dijalankan dapat terus berkembang, mampu memajukan perusahaan, serta kinerja perusahaan dapat terus meningkat.
“Sehingga mampu memberikan kontribusi yang lebih besar pula kepada negara dan masyarakat sekitar kehidupan masyarakat sekitar dapat terjamin dan sejahtera dengan berpegang nilai-nilai yang ada pada perusahaan,” tandas Arviyan.
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.