a a a a a
News Update PT VDNI Disebut Berhutang Rp25 Miliar ke Pemkab Konawe<br><br>
News

PT VDNI Disebut Berhutang Rp25 Miliar ke Pemkab Konawe

PT VDNI Disebut Berhutang Rp25 Miliar ke Pemkab Konawe<br><br>
ZONASULTRA.COM, UNAAHA – PT Virtue Dragon Nikel Industri (VDNI), perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Kecamatan Morosi, kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) disebut belum melunasi hutang pajak retribusi daerah sebesar Rp25 miliar.

Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kabupate Konawe, Cici Ita Ristianty menyebut tunggakan pajak tersebut hanya baru dari sektor perhubungan saja, sementara dari sektor retribusi lain masih dalam tahap perhitungan.

“Hitungan kita, hutang Virtu ke Pemda Konawe cukup besar, karena ada banyak sektor-sektor yang merupakan PAD kita,” kata Wanita yang juga isteri Wakil Bupati Konawe, Rabu (14/8/2019).
iklan zonasultra

Cici mengaku, berdasarkan informasi pihak PT VDNI rencananya akan melakukan pembayaran hutang pada 30 Agustus mendatang. Meski begitu Cici belum bisa memastikan apakah rencana tersebut akan terlaksana.


Ibu empat anak ini mengaku, berdasarkan hasil perhitungan, selain PT VDNI, terdapat juga beberapa perusahaan sub kontraktor pemasok pasir di Virtue belum membayar retribusi.

“Kalau perusahan pemasok bahan di Virtue itu ada banyak, berdasarkan hitungan kita ada di kisaran Rp15 miliar. Ini belum lagi dengan perhitungan PAD disektor tenaga kerja,” ujarnya



Ia mengaku, jika seluruh tunggakan pajak telah dilunasi oleh para penungak, maka target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dapat tercapai.

Sementara itu, Nanung salah satu pejabat di VDNI tidak ingin memberikan klarifikasi karena sampai saat ini perusahaan tersebut belum memiliki General Manager (GM) yang dapat memberikan klarifikasi atas berita ini. (A)


© PT VDNI Disebut Berhutang Rp25 Miliar ke Pemkab Konawe | ZonaSultra.com
Sumber: https://zonasultra.com/pt-vdni-disebut-berhutang-rp25-miliar-ke-pemkab-konawe.html

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT