a a a a a
News Update Pembangunan Smelter Freeport akan Dipantau Setiap Enam Bulan
News

Pembangunan Smelter Freeport akan Dipantau Setiap Enam Bulan

Pembangunan Smelter Freeport akan Dipantau Setiap Enam Bulan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu poin kesepakatan antara pemerintah dan Freeport adalah pembangunan smelter. Sekertaris Jendral Kementerian ESDM, Teguh Pamuji mengatakan Freeport telah sepakat untuk membangun smelter di Gresik.

Selama proses pembangunan smelter ini pemerintah akan mengawasi pembangunan smelter setiap enam bulan sekali. Teguh menjelaskan pembangunan smelter menjadi poin penting dalam kepastian apakah Freeport bisa mengantongi izin operasi kembali.

Dalam aturan UU Minerba Nomor 4 Tahun 2001 mengatakan bahwa perusahaan tambang wajib membangun smelter paling lambat selama lima tahun setelah mengantongi IUPK. Teguh mengatakan nantinya setiap tahunnya Freeport wajib melakukan progres pembangunan smelter setidaknya 20 persen.

Pemerintah memasang target setidaknya setiap enam bulan sekali Freeport harus melaporkan progres pembangunan smelter. "Jadi nanti setidaknya Freeport bisa memenuhi minimal 90 persen dari 10 persen progress setiap enam bulan sekali," ujar Teguh saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Rabu (26/7).

Teguh menjelaskan jika Freeport tak bisa memenuhi target pembangunan smelter maka pemerintah akan memberikan sanksi dengan membekukan izin ekspor konsentrat. Teguh mengatakan pihaknya sudah berkordinasi dengan pihak Kementerian Hukum dan HAM terkait rencana sanksi ini.

Lebih lanjut ia menuturkan, pembekuan izin bisa saja dilakukan jika memang dalam klausul kontrak kerjasama Freeport tak bisa memenuhi kewajibannya. "Ini nanti sudah ada instrumen yang akan mengontrol pembunganan smelter. Soal sanksi, nanti ada wacana dari kemenkumham, dalam mengontrol kemajuan ada wacana toh kita kan kasih izin,untuk bisa mendorong setiap perkembangan enam bulanan, nanti perizinan ini akan dijadikan alat sanksi apakah dibekekukan, atau diapakan," ujar Teguh.

Disatu sisi, Direktur Teknik Pengembangan Minerba, Ditjen Mineral dan Batubara, ESDM, Bambang Susigit mengatakan sesuai dengan Permen 6 Tahun 2017 pemerintah dalam hal ini Dirjen Minerba bisa mengeluarkan rekomendasi kepada Kemenkumham untuk bisa mencabut izin ekspor konsentrat Freeport apabila Freeport tak melakukan progress pembangunan pabrik smelter.

"Artinya 90 persen dari rencana 6 bulan harus tercapai 90 persen. Kalo tidak tercapai maka seperti saya bilang di Permen 6 itu, dirjen minerba memberikan rekomendasi untuk mencabut ijin ekspornya," ujar Bambang saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Rabu (26/7).

Teguh menjelaskan sampai saat ini negoisasi antara pemerintah Indonesia dengan Freeport terkait perpanjangan kontrak masih terus dilakukan. Teguh mengatakan dari empat poin yang menjadi pembahasan kesepakatan dua poin ia sebut sudah mulai mengerucut yaitu terkait perpanjangan kontrak dan pembangunan smelter.

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT