Pertumbuhan Ekonomi di Bangka Belitung Melemah,Ekspor Timah Kembali Dibuka, Ini Penjelasan Gubernur
BANGKAPOS.COM,BANGKA--Kembali berjalannya ekspor timah oleh delapan smelter yang telah direkomendasikan oleh Dinas ESDM Provinsi Bangka Belitung bertujuan untuk membantu pertumbuhan perekonomian di Babel.
Gubernur Provinsi Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, mengatakan ini dilakukan karena bentuk dorongan pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi di Babel yang saat ini melemah, karena dampak Covid-19.
"Insyaallah ini merupakan dorongan instruksi pak presiden di tingkatkan ekspor recovery ekonomi kita permudahkan jangan banyak aturan yang menyulitkan pelaku ekonomi," jelas Gubernur Babel, Erzaldi Rosman, di Kantor DPRD Babel, Selasa (30/6/2020).
Dia mengatakan, kondisi perekonomian Babel, saat ini sedang turun-turunya dari sebelum hingga masuknya virus corona.
"Waktu hanya PT Timah yang ekspor pertumbuhan ekonomi kita dari 5,01 turun menjadi 4,1 turun terakhir sebelum corona 3,6 setelah corona 2,4 atau 2,6. Ini mungkin sudah minus. Mungkin, jangan di tulis tanya BPS dulu," kata Erzaldi.
Selain itu, dia mengatakan khusus pertimahan nantinya Pemerintah Provinsi Bangka Belitung bersama dengan DPRD Provinsi Babel akan mengajukan judicial review terkait Undang-undang pertimahan yang baru.
"Ini bagian dari pada itu khusus pertimahan sehubungan dengan undang-undang baru, karena beberapa Provinsi sudah mengajukan judicial review dan kita harus bersama-sama DPRD," jelasnya.
Disinggung terkait pujian, yang datang dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Panjaitan, bahwa kualitas timah Babel menjadi incaran dan terbaik dunia, Erzaldi mengatakan, tentunya harus dikelola dengan efesiensi.
"Walau terbaik tentunya kalau dikelola kurang efesien bagaimana. Hilarisasi timah nanti koordinasi dengan Kemenhan,koordinasi Bapeten dan Batan dalam waktu dekat ada kunjungan dari kemenhan," kata Erzaldi. (Bangkapos.com/Riki Pratama)
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Pertumbuhan Ekonomi di Bangka Belitung Melemah,Ekspor Timah Kembali Dibuka, Ini Penjelasan Gubernur, https://bangka.tribunnews.com/2020/06/30/pertumbuhan-ekonomi-di-bangka-belitung-melemahekspor-timah-kembali-dibuka-ini-penjelasan-gubernur. Penulis: Riki Pratama Editor: nurhayati
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.