a a a a a
News Update Vale Jajaki Kerja Sama Pembangunan Smelter dengan Sumitomo
News

Vale Jajaki Kerja Sama Pembangunan Smelter dengan Sumitomo

Vale Jajaki Kerja Sama Pembangunan Smelter dengan Sumitomo
REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- PT Vale Indonesia Tbk menjajaki peluang kerja sama dengan pengusaha sektor pertambangan asal Jepang, Sumitomo untuk membangun industri pemurnian nikel atau smelter. Senior Manager of Communications PT Vale Indonesia Bayu Aji mengatakan perkiraan kebutuhan anggaran pembangunan smelter untuk Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Tengah sekitar Rp 30 triliun hingga Rp 40 triliun.


"Besaran kebutuhan investasi pembangunan industri pemurnian nikel cukup fantastis sehingga PT Vale Indonesia mengajak investor Jepang Sumitomo yang tergolong mapan di negaranya," kata Bayu di Kendari, Ahad (20/5).

Beberapa waktu lalu, utusan Sumitomo sudah melakukan kunjungan survei potensi nikel yang terkandung dalam lahan konsensi Vale seluas 23 ribu hektare. "Kesan Sumitomo setelah melakukan survei bahwa potensi pertambangan di atas lahan konsesi Vale menjanjikan. Pada lahan tersebut tidak hanya mengandung potensi nikel tetapi ada pula besi, mangan dan lain lain," katanya.

Oleh karena itu,Vale optimis dalam waktu yang tidak lama calon mitra akan hadir untuk merealisasikan pembangunan industri pemurnian nikel. "Kami paham sikap pemerintah dan masyarakat yang terus mendorong Vale untuk mewujudkan investasi konkrit karena berdampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan daerah setempat," ujarnya.

Vale bergiat mencari mitra untuk membangunan smelter karena karakteristik nikel di lokasi konsensi Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Tengah membutuhkan teknologi berbeda dari yang dimiliki Soroako, Sulawesi Selatan.

"Perbedaan teknologi smelter tersebut disebabkan pula perbedaan karakteristik nikel yang ada di Luwuk, Sulawesi Selatan dengan nikel yang ada di Sulawesi Tenggara.

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT