PP Presisi (PPRE) fokus kembangkan jasa pertambangan sebagai sumber reccuring income
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP Presisi (PPRE) akan fokus mengembangkan jasa pertambangan sebagai sumber recurring income. Bahkan, perseroan proyeksikan jasa pertambangan akan memberikan kontribusi sebesar 50% di tahun 2025.
Rully Noviandar Direktur Utama PP Presisi mengungkapkan hal itu lantaran melihat peningkatan harga nikel yang terus naik yang didorong oleh permintaan akan bahan baku baterai.
“Permintaan itu juga ditandai oleh pembangunan smelter & pabrik pembuatan baterai, serta kinerja lini bisnis jasa pertambangan yang cukup menggembirakan dalam waktu yang relatif singkat, termasuk mendapat kepercayaan dari salah satu tambang nikel terbesar di Indonesia,” ungkapnya dalam keterangan resminya, Kamis (11/11).
Baca Juga: Aneka Tambang (ANTM) mengoptimalkan produksi dan penjualan hingg tutup tahun
Untuk itu, dia memutuskan untuk semakin fokus mengembangkan jasa pertambangan sebagai sumber recurring income. PPRE juga targetkan jasa pertambangan akan memberikan kontribusi sebesar 50%. “Dan akan menjadi kontributor terbesar di antara lini bisnis lainnya pada tahun 2025,” tambah dia.
Untuk mencapai tujuan tersebut, perseroan juga telah menyusun winning target 2022 melalui strategi optimalisasi alat berat, peningkatan kapasitas keuangan, peningkatan kapabilitas SDM, penerapan centralize SCM, dukungan IT & equipment technology, dan peningkatan tata kelola Perusahaan.
“Sehingga jasa pertambangan yang terintegrasi dapat segera terwujud yang akan memberikan better profit, stakeholder value added dan better cashflow”, tutup Ruly.
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.