Presiden: Pabrik Smelter Bisa Serap Banyak Tenaga Kerja
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan pabrik pengolahan nikel milik PT Gunbuster Nickel Industry di Morowali Utara, Sulawesi Tengah, mampu menyerap tenaga kerja hingga 27 ribu orang. Jumlah tersebut diyakini akan terus bertambah mengingat pabrik itu berpotensi memunculkan usaha-usaha kecil dan menengah baru di sekitarnya.
"Bukan jumlah sedikit 27 ribu itu. Ini juga nanti akan muncul industri, industri, industri, industri, dan industri. Sampai nanti 30 ribu, 40 ribu. Rekrutmen seperti ini yang kita inginkan sehingga semua rakyat kita bekerja," ujar Jokowi saat meresmikan pabrik smelter milik Gunbuster Nickel Industry, di Sulteng, dilansir dari Mediaindonesia.com, Selasa, 28 Desember 2021.
Kepala negara juga berpesan kepada pemerintah daerah setempat untuk terus menjaga situasi dengan sebaik-baiknya agar iklim investasi selalu terjaga. Dengan demikian, diharapkan para investor yang sudah ada kembali berpeluang menambah modal usaha mereka dan pengusaha-pengusaha baru juga tertarik untuk masuk ke Indonesia.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Kepada Pak Gubernur dan Bupati, berikan yang namanya perusahaan ini, investor, rasa aman untuk menjalankan aktivitas usaha sehingga bisa meningkatkan nilai investasi di masa-masa yang akan datang," tuturnya.
"Harapan kita rakyat yang berada di sekitar industri ini merasakan manfaatnya, baik yang berkaitan dengan lapangan pekerjaan maupun juga peluang-peluang usaha baru bagi usaha kecil dan menengah," pungkasnya.
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.