a a a a a
News Update Produksi minyak dan gas (migas) Blok Mahakam akan terus menurun ke depannya.
News

Produksi minyak dan gas (migas) Blok Mahakam akan terus menurun ke depannya.

Produksi minyak dan gas (migas) Blok Mahakam akan terus menurun ke depannya.
JAKARTA - Produksi minyak dan gas (migas) Blok Mahakam akan terus menurun ke depannya. Karena itu, dibutuhkan upaya untuk menahan penurunan tersebut.

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan, pada 2021 target produksi minyak di Blok Mahakam mencapai 22.020 barel per hari (bph). Sementara untuk produksi gas ditargetkan sebesar 434,89 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

Baca Juga: Produksi Blok Cepu Turun, SKK Migas Bisa Apa?

"Kita masih punya target untuk meningkatkan produksi di Mahakam ini," ujarnya dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Rabu (3/2/2021).

Dwi memaparkan, untuk menahan laju penurunan produksi dibutuhkan insentif hulu migas dan insentif fiskal bagi Blok Mahakam. Dukungan insentif hulu migas terdiri dari perubahan FTP shareable dari 20% menjadi 5%, depresiasi dipercepat atas biaya kapital pada empat tahun terakhir masa kontrak dan pengembalian penuh biaya modal pada 2037, serta kredit investasi (investment credit).

Baca Juga: Lantik 31 Pejabat KESDM, Menteri Arifin Singgung Smelter hingga Mobil Listrik

Sementara dukungan insentif fiskal terdiri dari pembebasan PPN dan PBB tahap eksploitasi, pembebasan PPh dan PPN untuk biaya operasi fasilitas bersama, pembebasan PPh dan PPN untuk alokasi biaya tidak langsung kantor pusat, pembebasan PDRI dan bea masuk, DMO Holiday, dan pembebasan biaya tariff LMAN dan biaya pemanfaatan BMN eks terminasi.

Menurut dia, usulan insentif ini telah memaksimalkan fasilitas yang dapat diberikan sesuai Peraturan Pemerintah (PP) No.27 tahun 2017, dan akan dituangkan dalam amandemen Kontrak Bagi Hasil Blok Mahakam.

"Ini berdasarkan kajian keekonomian KKKS, SKK Migas, dan ESDM keseluruhan instrumen insentif hulu migas dan fiskal. Ini akan menjadi ekonomis dilaksanakan apabila ada dukungan dari pemerintah," paparnya.

Latest News

PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun PLN Siap Pasok Smelter Antam Hingga 30 Tahun
PT PLN (Persero) siap memasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap memasok kebutuhan listrik Antam sebesar 75 Megawatt (MW) selama 30 tahun ke depan.
PLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke DepanPLN Pasok Listrik ke Pabrik Smelter Antam Selama 30 Tahun ke Depan
PT PLN (Persero) berkomitmen akan menyuplai listrik sebesar 75 megawatt (MW) ke pabrik pengolahan dan pemurnian feronikel atau smelter milik PT Aneka Tambang (Antam) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Smelter Feronikel Baru Antam ANTM di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLNSmelter Feronikel Baru Antam (ANTM) di Halmahera Timur Bakal Dipasok Listrik dari PLN
PT PLN (Persero) akan menjadi pemasok listrik untuk mendukung operasional pabrik pengolahan dan pemurnian atau (smelter) feronikel milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang berada di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Member PT Hengtai Yuan
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Smelting
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Monokem Surya
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT Indra Eramulti Logam Industri
Member PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
Member PT AMMAN MINERAL INDUSTRI AMIN
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
Switch to Desktop Version
Copyright © 2015 - AP3I.or.id All Rights Reserved.
Jasa Pembuatan Website by IKT